Memori adalah pusat dari operasi pada sistem komputer modern,
berfungsi sebagai tempat penyimpanan informasi yang harus diatur dan
dijaga sebaik-baiknya. Memori adalah array besar dari word atau byte,
yang disebut alamat. CPU mengambil instruksi dari memory berdasarkan
nilai dari program counter. Instruksi ini menyebabkan penambahan muatan
dari dan ke alamat memori tertentu. Sedangkan manajemen memori adalah
suatu kegiatan untuk mengelola memori komputer. Proses ini menyediakan
cara mengalokasikan memori untuk proses atas permintaan mereka,
membebaskan untuk digunakan kembali ketika tidak lagi diperlukan serta
menjaga alokasi ruang memori bagi proses. Pengelolaan memori utama
sangat penting untuk sistem komputer.
Manajemen memori sangat penting untuk memproses dan fasilitas
masukan/keluaran secara efisien, sehingga memori dapat menampung
sebanyak mungkin proses dan sebagai upaya agar pemogram atau proses
tidak dibatasi kapasitas memori fisik di sistem komputer.
Fungsi manajemen memori
1. Mengelola informasi memori yang dipakai dan tidak dipakai.
2. Mengalokasikan memori ke proses yang memerlukan.
3. Mendealokasikan memori dari proses yang telah selesai.
4. Mengelola swapping antara memori utama dan disk.
Manajemen Memori dibedakan menjadi dua, berdasarkan ada tidaknya
proses swap. Manajemen Memori dengan swapping adalah manajemen memori
dengan pemindahan proses antara memori utama dan disk selama eksekusi.
Manajemen Memori tanpa swapping adalah manajemen memori tanpa pemindahan
proses antara memori utama dan disk selama eksekusi.
Sistem memori virtual memisahkan alamat memori yang digunakan oleh
suatu proses dari alamat fisik yang sebenarnya, yang efektif
meningkatkan jumlah RAM yang tersedia menggunakan disk swapping. Manajer
memori virtual memiliki pengaruh besar pada kinerja sistem secara
keseluruhan.
Sebelum kita menginjak materi lebih jauh, ada baiknya kita
mendefinisikan dulu beberapa istilah. Multiprogramming adalah proses
yang hanya menggunakan satu processor dan setiap program yang berjalan,
hanya diperbolehkan satu program saja dan sisanya harus menunggu sampai
proses dari program yang pertama selesai. Contohnya pada saat kita
mengetik dan saat kita selesai mengetik, baru kita membuat
presentasinya. Multitasking adalah proses yang hanya menggunakan satu
processor dan memungkinkan dua program atau lebih berjalan seakan-akan
“bersamaan”, karena pada kenyataannya satu processor tidak dapat
menjalankan dua program sekaligus. Contohnya pada saat kita mengetik
dengan word processor dan memutar lagu. Pada dasarnya jalannya kedua
program itu bergantian, hanya saja dalam pembagian waktu yang sangat
singkat dan kita merasakannya sebagai “bersamaan”.
Memori sistem manajemen multitasking pada sistem operasi biasanya melakukan proses-proses berikut ini.
1. Relokasi
Dalam sistem dengan memori virtual, program-program dalam memori harus
mampu berada di berbagai bagian dari memori pada waktu yang berbeda. Hal
ini karena ketika program swap kembali ke dalam memori setelah menukar
untuk sementara tidak selalu dapat ditempatkan di lokasi yang sama.
Memori virtual unit pengelolaan juga harus berurusan dengan concurrency.
Memori manajemen pada sistem operasi karenanya harus dapat memindahkan
program di memori dan memori menangani referensi dan alamat dalam kode
program sehingga mereka selalu menunjuk ke lokasi yang tepat di memori.
2.Perlindungan
Proses seharusnya tidak dapat mengatur memori untuk proses lain tanpa
izin. Hal ini disebut proteksi memori, dan mencegah kode berbahaya atau
tidak berfungsi dalam salah satu program yang mengganggu pengoperasian
program yang sedang berjalan lainnya.
3.Berbagi / Sharing
Meskipun memori untuk proses yang berbeda biasanya dilindungi dari satu
sama lain, kadang-kadang perlu proses yang berbeda untuk dapat berbagi
informasi dan akses yang sama karena itu bagian dari memori. Shared
memory adalah salah satu teknik tercepat untuk Inter-proses komunikasi.
4. Pengaturan Ruang Alamat Logika
Program sering diatur dalam modul. Beberapa modul ini dapat dibagi
antara program yang berbeda, ada yang hanya membaca dan beberapa berisi
data yang dapat diubah. Manajemen memori bertanggung jawab untuk
menangani pengaturan alamat logika yang berbeda dari fisik ruang alamat
linier. Salah satu cara untuk mengatur organisasi ini adalah segmentasi.
5. Pengaturan Ruang Alamat Fisik
Memori biasanya dibagi menjadi cepat dan lambat penyimpanan utama
penyimpanan sekunder. Memori manajemen pada sistem operasi bergerak
menangani informasi antara kedua tingkat memori.
Kondisi tanpa swapping, bisa dikondisikan sebagai berikut :
1. Monoprogramming.
Merupakan manajemen memori paling sederhana, sistem komputer hanya
mengijinkan satu program/pemakai berjalan pada satu waktu. Semua sumber
daya sepenuhnya dikuasi proses yang sedang berjalan.
2. Multiprogramming dengan pemartisian statis
Multiprogramming dapat dilakukan dengan pemartisian statis, yaitu memori
dibagi menjadi beberapa sejumlah partisi tetap. Pada partisi-partisi
tersebut proses-proses ditempatkan.
Manajemen Memori
Rval
2 comments
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
mmmmm (y) good
BalasHapussesuai bnget nih sma tgas saya..thank gan 4share
BalasHapus